Postingan

Menampilkan postingan dari 2013

Klab Cekatan

Gambar
Hampir setiap pekan, komunitas pendongeng ini selalu memberikan berbagai cerita untuk anak-anak. Belum lama ini KLab Cekatan juga memberikan dongeng yang bertema pelestarian lingkungan hidup di kawasan Condet, Jakata Timur dalam acara Nimbrung Bareng di Ciliwung . KLab Cekatan merupakan singkatan dari 'Cerita, Pustaka dan Kreatifitas Anak Nusantara'. Sedangkan kata 'KLab' merupakan singkatan dari 'Kreatifitas-Laboratorium' atau bisa juga diartikan perkumpulan. Komunitas dongeng yang bermarkas di Jl. Albezia Raya Blok A No.6-7, Cipinang Kebembem-Jakarta Timur ini dibentuk oleh Ryan, Resha, Oni dan Iyan pada tanggal 6 Desember 2011 atau bertepatan dengan tanggal 10 Muharam 1433 H.  Sumber : http://www.tnol.co.id/komunitas/minat/12945-klab-cekatan-komunitas-pendongeng-dari-cipinang.html

Mr. Pret

Gambar
Bernama asli Sakti Okihanto atau biasa dipanggil Ka Oki , merupakan sosok yang mendedikasikan diri sebagai SAHABAT ANAK INDONESIA. Nama Mr.PRET (Penyayang, Rajin, Enjoy, Takwa) tercipta dari inspirasi bercerita untuk anak-anak ketika ia mengajar di Sekolah Alam Indonesia, Ciganjur, Jakarta. Nama yang akhirnya begitu melekat dengan dirinya saat ini. Kemampuan interaktif dalam bercerita membuat Mr.PRET semakin dekat dan dicintai oleh anak-anak. Selain itu jingle lagu Mr.PRET Sahabat Anak Indonesia  juga terekam kuat dalam memori anak-anak yang pernah mengikuti kegiatan dongeng/ cerita darinya. Kini, lebih dari ribuan anak-anak Indonesia pernah mengikuti cerita/ dongeng dari Mr.PRET. Undangan untuk mengisi moment/ kegiatan anak terus mengalir dari berbagai kota. Ya, karena memang salah satu IMPIANNYA adalah menjadi "Story Teller/ Pendongeng tingkat dunia" yang senantiasa terikat hatinya dengan anak-anak, terutama ANAK-ANAK INDONESIA.  Sumber :  http://pe

Kak Nasyir

Gambar
IMS Peduli Veteran, BMH Ceria Bersama 800 Anak Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Subang ke-63, Islamic Medical Service (IMS) berkerjasama dengan Yayasan Sahabat Veteran (YSV) mengadakan acara pengobatan gratis dan pemberian sembako murah serta dimeriakan dengan hiburan tradisional, beberapa waktu lalu. Acara ini dilaksanakan di kantor Kecamatan Tanjung Siang, Desa Sirap, Subang, Jawa Barat. Acara sosial ini bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada para pejuang tanah air Indonesia yang telah berkorban untuk bangsa dan negara akan tetapi sering dilupakan jasanya. Sedikitnya 130 orang para Veteran ikut memeriakan dan memanfaatkan acara kali ini. Mereka merasa senang dengan diadakannya acara ini selain terbantukan, meraka juga bisa bersilaturahmi dengan rekan-rekan seperjuanngan mereka. Acara serupa juga akan kembali dilaksanakan pada tanggal 05-06 April di wilayah Bogor, Jawa Barat. Akhir Maret lalu, Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal H

Kak Hendri

Gambar
Potensi yang dimiliki manusia sungguh luar biasa, akan tetapi tidak semua orang bisa memanfaatkan potensi-potensi yang dimilikinya sehingga mampu menciptakan sebuah karya. Masih banyak kita temukan yang belum bisa bahkan tidak menegetahui sama sekali dengan potensi yang dimilikinya. Dampaknya, manusia jadi kehilangan arah dan tujuan. Merasa bingung dan ketidak_tahuan mungkin setiap orang mengalaminya dan tidak tahu apa yang mesti dilakukannya. Kebingungan-kebingungan seperti ini, benar-benar  memprihatinkan dan mungkin akan menjadi  penyakit mental para generasi bangsa saat ini. Dan tidak terlepas dari kebiasaan malas bahkan seringkali terdengar kata Pengangguran yang semakin bertambah. Sungguh ironis apabila kita mau menyadari bahwa manusia itu hebat dan luar biasa. Salah satu yang membuktikan bahwa manusia itu hebat dan luar biasa adalah bahwa manusia memiliki benda ajaib yang sangat super. Benda ajaib itu adalah alam semesta seberat satu kilo gram yang mampu menjadikan m

Kak Hilman

Gambar
http://www.youtube.com/watch?v=iy1EThociCk

Kak Ardy Ferdinanto

Gambar
  Dongeng Itu Asyik Novida Dhea Farani (15) sudah sejak kecil suka dongeng karena orang tua dan neneknya memang kerap mendongeng sebelum menidurkan dirinya. Siapa sih yang menyangkal bahwa dongeng itu menyenangkan? Biasanya dongeng disisipi lelucon sehingga ceritanya tidak membosankan. Tambah nikmat, kalau diceritakan sambil tiduran di malam hari. “Aku senang banget sama dongeng karena banyak lucu-lucunya. Enaknya lagi, banyak pesan-pesannya, tapi kita nggak bosan,” celoteh dara yang biasa disapa Dhea ini. Menurut pengalamannya, dongeng mengajaknya untuk melakukan sesuatu yang baik. Misalnya, ketika bercerita tentang lingkungan maka dirinya jadi tertarik untuk ikut menjaga lingkungan dengan cara yang sederhana seperti membuang sampah di kotak sampah yang tersedia. Meski hanya bicara lewat telepon kepada SH, suara antusias Novida di seberang sana menggambarkan murid kelas IX SMP Negeri 265 Jakarta ini mengagumi dongeng yang bersifat keagamaan. Seperti apa yang pernah

Kak Wuntat Wawan Sembodo

Gambar
Tak terasa, waktu seperti berjalan cepat sekali Sabtu (21/4/2012). Jarum jam sudah menunjukkan kurang lebih pukul 17.30 WIB. Pengajian di Taman Terminal Tirtonadi, Solo, yang diisi Wuntat Wawan Sembodo terlihat begitu berkesan bagi ratusan orang kaum marginal yang hadir. Peserta pengajian yang sebagian besar anak-anak dan ibu-ibu Majelis Asy Syifaa itu tampak antusias mengikuti jalannya acara. Wuntat mengajak mereka yang hadir berperan aktif. Kadang lewat syair lagu maupun gerakan-gerakan badan. Pembawaan Wuntat mampu menyita perhatian jemaah. Suara dan penampilannya di panggung membuat mereka betah duduk mengikuti pengajian. Suara tawa dan rasa bahagia terpancar di wajah semua yang mengikuti jalannya pengajian. Bahkan tak segan-segan Wuntat turun panggung mengajak jemaah berinteraksi. Hiduplah suasana pengajian itu. “Didik anak untuk terbiasa jujur. Kuncinya ada pada keteladanan. Keteladanan dan kata-kata lebih penting keteladanan. Kadang kata-kata hanya didengar ta

Kak Mamat Husein

Gambar
  Efektifitas Dongeng Dalam Pembentukan Karakter Anak Dongeng merupakan suatu metode mendidik yang efektif dalam pembentukan karakter anak.Karena saat anak mendengarkan dongeng, pikiran imajinatifnya akan terangsang dan terpuaskan dengan baik. Sehingga akan terbentuk pola pikir anak yang kreatif, kritis, dan imajinatif. Secara psikologis, anak-anak yang masih dalam fase pertumbuhan memiliki karakter yang cendrung imitatif dan plagis. mereka akan meniru apa saja yang didengar, dilihat, atau ditontonnya. Selain itu kepekaan dan daya simpan memori mereka amat menakjubkan.(Robert Klesges, 1987).Lalu bagaimana jika masa kanak-kanak mereka teracuni oleh video game/playstation yang sudah pasti berdampak buruk bagi tumbuh kembang anak-anak. Data dari China, menunjukkan adanya anak yang bunuh diri setelah bermain games selama 36 jam. Games dapat meningkatkan zat kecanduan yang merusak. Anak-anak menjadi malas belajar dan cendrung bersikap kasar pada guru dan orang tuanya. Fase kanak

Kak Kusuma Pratama

Gambar
·     Pendongeng at Dongeng Muamalah ·   Melanglang buana dengan Dongeng dan menikmati Cokelat.

Kak Ivan Bonang

Gambar
Mendongeng Efektif Ajarkan Moral dan Karakter Untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, para guru hendaknya memiliki berbagai metode mengajar. Di dalam kelas bila guru menyampaikan materi pelajaran dengan beragam cara maka anak didik tidak akan bosan berada di dalam kelas mengikutinya. Mendongeng adalah alah satu cara mendidik yang dapat menarik minat belajar siswa. Menurut pendongeng Ivan Bonang, pembelajaran menggunakan metode mendongen atau bercerita sangat efektif untuk mengajarkan anak tentang sesuatu baik moral, karakter, pengetahuan dan lainnya. Menurutnya, meskipun saat ini peralatan semua sudah digital namun pola mengajar melalui mendongeng jangan sampai ditinggalkan. “Saya mengajak para guru untuk menggunakan metode bercerita atau mendongeng, bernyanyi dan permainan dalam mengajarkan sesuatu kepada anak didik. Soalnya ada yang tidak bisa ditukar dengan program komputer yakni komunikasi dua arah langsung antara pendongeng, guru, atau orang tua yang melibatka

Kak Glory Gracia

Gambar
Pernahkah anda membaca buku cerita yang begitu menarik sehingga anda tidak dapat berhenti sampai lembaran yang terakhir? Pernahkah anda membaca buku cerita yang memiliki kesan yang begitu kuat dan mengaduk-aduk emosi anda? Apakah tangan anda terasa gatal untuk menulis cerita-cerita memikat seperti yang pernah dituliskan para penulis ternama? Harry Potter misalnya? Charlie and Chocolate Factory? Pernahkah terbayang seorang anak mengeposkan anda surat karena kagum akan cerita buatan anda? Jika ya, maka inilah saat yang tepat untuk mengikuti Workshop Online: Menulis Fiksi Anak ! Di sini anda akan memperoleh apa saja yang dibutuhkan untuk menulis cerita fiksi anak! 1. Pengenalan Proses Kreatif & Menulis Bebas : Sesi ini memperkenalkan proses kreativitas dan bagaimana mencurahkan ide sebebas-bebasnya dalam tulisan 2.  Membangun Duniaku :Sesi ini mengajak anda untuk berlatih menulis tentang setting 3  Siapakah Jagoanku? Sesi ini mengajak anda mendalami pembentukan t

Kak Totok

Gambar
Sejumlah pelajar di Palembang serius menyimak dongeng anti korupsi yang dibawakan oleh si pendongeng, Kak Totok, Sabtu (18/6) di Benteng Kuto Besak. Dongeng (telling story) ini adalah rangkaian kegiatan Integrity Fair 2011, kerja sama Pemerintah Kota Palembang dengan Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia. (yat)

Kak Al-Habsyi

Gambar
Wajahnya tak asing di layar kaca, beberapa stasiun televisi menjadikannya bintang dakwah. Lelaki berhidung mancung ini sudah 'beredar' di stasiun-stasiun televisi di Indonesia sejak tahun 2005. Acara pertamanya adalah membawakan kisah para Nabi. Tak hanya model acara dakwah serius yang ia garap, model dakwah yang fun ia jalani dalam beberapa program antara lain yang pernah tayang di Trans  7. “Ada surga di sekolahku” Pepatah mengatakan “buah jatuh tak jauh dari pohonnya”, ayahnya juga seorang ulama di Palembang. Sejak kecil cita-cita Ahmad Al Habsyi memang menjadi seorang da’i. Prestasinya pun mulai terlihat sejak remaja. Pada usia tiga belas tahun, Ahmad Abubakar Al-Habsyi pernah ikut Lomba Pidato Tingkat Nasional 1993 dan masuk 10 besar. Pada saat itu, ia merupakan peserta termuda dan bangga bisa bersalaman dengan Ibu Negara, Tien Soeharto. Prinsipnya saat remaja adalah "Jika seseorang memiliki ilmu, maka ilmu itu akan membuatnya mulia, apalagi itu berhubungan

Kak Salma Indria Rahman

Gambar
Bikin Gemas, Obati Anak-Anak Korban Bencana Bagi Salma Indria Rahman dongeng tidak sekadar cerita legenda atau cerita rakyat. Dongeng juga menjadi media untuk mendidik dan menyembuhkan trauma pada anak-anak. Lewat karakter rekaannya, Juki and Friends, Salma berkeliling daerah bencana dan sekolah-sekolah anak jalanan untuk mendongeng dengan media boneka jari. SEKARING R ADANINGGAR, Jakarta JUKI adalah si jerapah periang yang disukai teman-temannya. Juki selalu ceria dan ti dak suka marah-marah. Kemudian, ada Bob, si anjing penolong yang selalu siap membantu temannya; Risa, si rusa yang ramah; Baya, si buaya setia yang hobinya berenang dan bermain layangan; juga Unyu, si penyu hijau yang penya bar dan selalu pandai menenangkan sua sana. Lalu, ada pula Tiki, si tikus pemurah; Elang, si burung penjelajah; dan Ciki, si ayam yang rajin. Mereka berteman dan hidup damai di Negeri Cermin. Bersama Salma Indria Rahman, kedelapan karakter tersebut berkelana dari satu daer

Kak Heru Budiarto

Gambar
“Storytelling is the most powerful way to put ideas into the world today”. Kalimat Professor Teologi Amerika Serikat, Robert McAfee Brown yang artinya mendongeng adalah cara yang paling kuat untuk menyalurkan ide pada dunia ini, menjadi penyemangat hidup Heru Budiarto, pendongeng buta asal Surabaya. Melalui dongeng, pemikiran, ide, norma hingga ajaran agama bisa dengan mudah disampaikan dan dimengerti pendengarnya. Diakuinya, sebelum buta, mendongeng sangat mudah dijalani.Sebab dia berinteraksi langsung dengan pendengar. Tapi pasca menderita kebutaan total, bercerita di depan umum menjadi sulit bagi pria 41 tahun ini.  “Ya begitulah, setiap kali saya menghadapi pendengar, saya hanya memakai mata batin. Membayangkan wajah-wajah serius mendengarkan cerita saya,” ujarnya. Meski awalnya dia mengeluh, tapi akhirnya dia sadar kekurangan itu berubah menjadi kelebihannya sebagai pendongeng. Pendengarnya yang rata-rata anak sekolah, biasanya langsung tertarik untuk menyimak kare

Kak Sulistiawati

Gambar
Anak-anakku, kalian sudah mengerjakan PR belum? Kalau sudah, ini, sekarang ibu kasih hadiah cerita.... Surabaya , Jawa Timur - Seorang ibu menggerak-gerakkan boneka kelinci yang disarungkan di tangan kirinya. Sambil mengecilkan suaranya, kemudian dia menyapa sekumpulan anak-anak yang ada di depannya. Bukan sekadar menghibur, namun ibu tersebut akan mendongengkan sebuah cerita yang tentu saja sudah dinanti oleh anak-anak tersebut. Cerita berkisar tentang nilai-nilai moral dan budi pekerti. Hari Rabu 10 Juni 2009 lalu, puluhan guru sekolah dasar dari berbagai kota di Jawa Timur mengikuti perlombaan mendongeng yang diadakan Dinas Pendidikan Jatim. Puluhan guru yang mewakili sekolahnya masing-masing, menampilkan berbagai bentuk dongeng. Dengan gaya khas masing-masing, mereka menuturkan cerita yang mempunyai muatan budi pekerti. Begitulah dongeng. Didalamnya ada muatan moral yang sengaja ditanamkan kepada anak-anak. Caranya bisa dengan hanya dengan mengandalkan lisan, tet

Kak Nia

Gambar
http://www.youtube.com/watch?v=jcdQ6uqsERE

Kak Tony Steve

Gambar
Senyum Sejuta Makna Anak-anak Al Daaris di Minggu Ceria Senyum ceria terlihat di bibir anak-anak Sanggar Belajar Dhuafa dan Anak-Anak TK Al Daaris, RT08/10 Ciracas, Jakarta Timur di Minggu (26/5/2013). Ketika itu mereka  menerima sebuah tas sekolah lengkap dengan perangkat sekolah, ditambah jam tangan cantik yang diserahkan Bayu Indriarko dan kawan-kawan dari satusatu.org. Senyum  itu melengkapi meriahnya Dongeng Ceria 4, Majelis Cilik 3 Ciracas yang diadakan rutin sekali sebulan, Sesuai dengan mottonya “Satu untuk Sejuta Senyum”, satusatu.org telah berhasil memunculkan senyum kebahagiaan bagi anak-anak dhuafa di Ciracas. Ini hal yang baru bagi mereka, karena selama ini belum ada bantuan yang mereka terima yang dapat memotivasi mereka untuk semangat belajar. “Bantuan ini suatu yang di luar dugaa

Kak Mal

Gambar
www.facebook.com/public/Kak-Mal-Pendongeng‎

Kak Isti Retno Prabandari

Gambar
http://www.youtube.com/watch?v=qgJC9kvL2b8 http:

Kak Aris

Gambar
http://kakarisdongeng.blogspot.com/p/jadwal-mendongeng.html

Kak Adin

Gambar
Pendongeng Asal Jogjakarta, Dalam mengelola Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Al-Muhtadin , saya sering berhubungan dengan banyak pendongeng di Yogyakarta. Mengundang pendongeng ini penting agar anak-anak mendapatkan penyegaran dalam belajarnya. Biasanya dalam acara-acara khusus saya mengundang pendongeng, misalnya sepekan sekali dalam bulan Ramadhan untuk variasi mengaji selama sebulan penuh, juga pada hari-hari besar Islam. Di samping itu, saya juga sering diminta oleh pengelola PAUD dan TK yang tidak jauh dari tempat tinggal saya untuk mencarikan pendongeng. Nah, salah satu pendongeng yang sering saya rekomendasikan adalah Kak Adin. Lelaki kelahiran Batang, 15 Oktober 1987, dan alumnus UIN Sunan Kalijaga yang mempunyai nama lengkap Muhtadin ini sangat piawai dalam mendongeng di depan anak-anak. Kenapa saya rekomendasikan sebagai pendongeng yang baik untuk anak-anak? Berikut alasan saya: Pertama , Kak Adin bisa membangun suasana anak-anak menjadi fokus terhadap a

Kak Ariyo Farid Zidni

Gambar
Hobi mendongeng Mochamad Ariyo Farid Zidni kini menuai manfaat bagi ratusan anak yang pernah menyaksikan penampilannya. Pria 30 tahun itu kerap menghibur dan menumbuhkan kembali semangat anak-anak korban bencana alam. TRI MUJOKO BAYUAJI, Jakarta "MENDONGENG bagi saya bukan profesi. Itu hobi,'' ujar Ariyo saat ditemui Jawa Pos pada Rabu lalu (1/9). Sosok Ariyo sebagai pendongeng tampak sederhana. Saat ditemui di sekretariat Rumah 1001 Buku, lulusan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia itu datang dengan menumpang ojek. ''Pakai ojek begini lebih praktis, mengurangi kemacetan di Jakarta,'' kata pria yang sehari-hari berprofesi sebagai konsultan perpustakaan itu. Layaknya pengalaman orang lain, masa anak-anak Ariyo juga banyak mendengar dongeng lewat tutur para orang tua. Namun, seperti halnya dengan orang lain, dongeng itu pun hilang saat Ariyo memasuki masa remaja. ''Baru tertarik lagi saat kuliah,'' ujarnya. Ketika mengen